Blog milik Ria Rochma, blogger Gresik, Jawa Timur. Tulisan tentang parenting, gaya hidup, wisata, kecantikan, dan tips banyak ditulis di sini.

Sudut Taman Bundaran GKB di Gresik yang menjadi Area Promosi Kesehatan

| on
Rabu, Desember 27, 2017

Masa liburan panjang memang telah tiba. Eits, tapi tunggu dulu. Itu kebahagiaan tersendiri untuk anak-anak sekolah lho, beda untuk para orang tua. Gimana-gimana masih ada kewajiban untuk mencari nafkah setiap hari. Apalagi untuk para orang tua yang kerjanya di kantor, dimana mareka biasanya hanya libur ketika weekend. 

Di liburan semester ganjil tahun ini, kok ya kebetulan hari libur panjang untuk para pekerja kantoran itu bersamaan dengan libur natal di akhir pekan. Nggak kebayang macetnya sepanjang kalau menuruti kemauan berlibur di lokasi wisata di luar kota. Kalau di Jawa Timur, kota Malang dan Batu masih menjadi lokasi favorit untuk sejenak menghibur diri setelah berjibaku dengan pekerjaan kantor atau setelah setiap hari pergi ke sekolah. Tapi kalau long weekend begini? Walah, yang ada mah stres sendiri dengan macet yang panjangnya minta ampun dan lokasi wisata yang super crowded.


Kalau seperti saya dan suami yang kadang malas macet-macetan begitu, kami memilih untuk berlibur di lokasi yang dekat rumah saja. Malah, bisa juga pilih lokasinya di dalam kota, sekalian penghematan. Hihi. Salah satunya adalah bersenang-senang di taman kota. Taman kota yang menjadi pilihan kami kali ini adalah taman Bundaran Gresik Kota Baru (GKB) di kota Gresik yang memiliki sudut promosi kesehatan.


Bagi orang Gresik, GKB sudah menjadi salah satu tempat rujukan jika ingin memuaskan hasrat ingin berlibur, baik sekadar untuk mencari kuliner yang mengenyangkan dan berbeda, berbelanja atau mencari hiburan untuk menyehatkan psikis. Semua ada di GKB, itu benar sekali. Padahal sebenarnya, GKB sendiri dibangun untuk keperluan hunian dalam bentuk perumahan. Tetapi karena jalan utama GKB ini menjadi penghubung antara Gresik bagian selatan yang dipenuhi tambak dan pabrik, dengan Gresik bagian utara yang berdekatan dengan Surabaya, akhirnya menjadi di luar ekspektasi juga. GKB sekarang sudah seperti jantung kota Gresik ke dua setelah wilayah alun-alun.

Salah satu tempat rujukan untuk bersenang-senang dengan keluarga di GKB adalah taman Bundaran GKB. Semua orang sudah pasti banyak yang tahu, karena taman ini setelah di renovasi dan ditata kembali, sekarang lebih rapi dan terlihat lebih indah. Taman ini mudah mencarinya, karena berdekatan dengan lampu merah sebelum keluar GKB untuk menuju ke Surabaya, dekat dengan gedung Universitas Muhammadiyah Gresik dan berdekatan dengan salah satu gerai makanan siap saji, McD. 

Yang menarik adalah pemerintah kota Gresik yang sekarang gencar mengkampanyekan kesehatan yang dimulai dari diri sendiri, membuat salah satu sudut taman untuk dijadikan lokasi promosi kesehatan.

Kok sudut taman? Ya memang lokasinya ada di sudut, bukan di tengah taman. Kalau di lihat dari atas, sudut promosi kesehatan ini berbentuk segitiga yang mana lokasinya pakai nyebrang jalan dulu dari pusat taman Bundaran GKB.


Dulu, sudut taman ini hanya berisi beberapa alat permainan anak-anak saja, seperti ayunan, jungkit-jungkit, tiang untuk bergelantungan dan beberapa tempat duduk berbentuk panjang yang melingkari sebuah papan peringatan keberhasilan pemerintah Gresik dalam menyelenggarakan imunisasi DPT dan polio. Lalu di dekat sudut taman ini, banyak berjajar warung makan dan warung kopi yang mana kalau malam terdengar lagu-lagu dangdut koplo di sana. Lama-kelamaan, makin remang-remang di sana, karena perawatan taman yang tidak maksimal.


Kemudian di pertengahan tahun 2017 ini, pemerintah mulai merapikan dan merenovasi taman bundaran GKB ini. Pedagang kaki lima, penjual makanan yang mengelilingi taman, juga pemilik permainan anak-anak yang disewakan, sekarang dilarang keras berada di taman ini. Warung-warung makanan serta warung kopi yang dulu tampak berjaya, dirobohkan. Dan jika ingin melanjutkan usahanya, disediakan lokasi khusus di area bekas terminal yang juga dekat dengan taman ini. Lampu-lampu dibuat makin terang dan taman dibuat makin hijau dengan menanam kembali tanaman-tanaman yang sudah mulai layu.

Termasuk di sudut taman yang menjadi area promosi kesehatan.


Di sudut taman Bundaran ini, sekarang makin banyak pengunjungnya, terutama anak-anak. Karena sekarang permainan yang ada nggak hanya ayunan, jungkit-jungkit dan papan untuk bergelantungan saja. Dinas Kesehatan kota Gresik menambah fasilitas baru yaitu alat-alat permainan yang berbentuk alat-alat kebugaran seperti yang kita lihat ketika kita sedang nge-gym. Alat-alat permainan ini, bisa dimainan oleh anak-anak usia 5 tahun ke atas, dan juga bisa dipakai oleh orang dewasa. Menyenangkan sih lihatnya, meskipun alat-alat ini terbuat dari besi yang menimbulkan suara agak berisik ketika sisi-sisinya saling berbenturan. 

Yang namanya taman, kalau nggak ada tumbuhannya, ya bukan taman namanya. Penambahan jumlah rumput, tumbuhan semak-semak, bunga dan pohon, juga dipikirkan. Sekarang makin hijau dan rindang karena dinas Pemeliharaan Umum sudah menjadwalkan pengiriman truk tangki air untuk menyiram tanaman di sana. Makin adem sekarang.


Namanya juga lahan untuk promosi kesehatan, kita akan menjumpai banyak benda-benda yang dijadikan alat promosi. Yang utama adalah papan peringatan kesuksesan menjalankan imunisasi DPT dan polio, yang berada di tengah-tengah sudut taman. Kemudian papan himbauan untuk menghindari sex pra nikah, menghindari rokok dan beberapa papan himbauan lainnya. Kemudian, juga tersedia tempat sampah dengan berbagai warna sebagai bentuk pemilahan awal pemilik sampah ketika akan membuang sampahnya.


Jadi ingat kota Bandung kan? Iya, saya langsung teringat kota Bandung, yang sukses menghidupkan kembali taman kota untuk menetralkan panas bumi dan mencegah banjir tahunan. Meskipun memang saya lihat konsepnya sedikit meniru kota Bandung, tapi bagi saya yang tinggal di Gresik, ini merupakan sebuah pencapaian yang luar biasa bagi pemerintah karena mampu menghadirkan taman kota dengan fungsi aslinya, sebagai media hiburan di tengah-tengah deruan mesin-mesin pabrik.

8 komentar on "Sudut Taman Bundaran GKB di Gresik yang menjadi Area Promosi Kesehatan"
  1. liburan keluarga paling murah ya kek gini ya mak

    BalasHapus
  2. Kayaknya asih juga ya jalan-jalan sore bareng keluarga disini.

    BalasHapus
  3. Iiihh tamannya enak banget deh. Semoga aja di Bekasi ada taman kayak gini. Lumayan buat suasana baru kalo pengen baca buku.

    BalasHapus
  4. Kalau ada tempat asyik ayak gini di dalam kota, mendingan memang ke sini saja, ya Mbak :)

    BalasHapus
  5. Baca ini aku jadi sedih banget, Mba. Di Palopo tadinya ada lapangan yang rimbun dan rindang kayak bundaran GKB ini. Terusss pertengahan tahun kemarin dipugar. Total. Itu pohon yang entah berumur berapa karena udah gede-gede dan rimbun, ditebang tak bersisa!
    Orang-orang bilangnya sekarang bagus jadi modern. Tapi panasnyaaa, jam 7 aja udah nyengat banget :(((

    BalasHapus
  6. wah, remang-remang apatuh dulunya.
    Syukur ya mbak, sekarang udah banyak perubahan.
    Menurut saya sebuah wilayah yang meniru kota lain gak ada masalah, selama dikondisikan dengan wilayah itu. Dan itu artinya makna 'studi banding' itu gak sia2 :D

    BalasHapus
  7. Taman kota memang sangat diperlukaaaan mba.. idealnya di mana-mana ada yaaa. Have fun dan happy 2018!

    BalasHapus
  8. Senengnya yaa ada fasilita umum seperti ini.. semoga semakin banyak di gresik maupun kota lain..

    BalasHapus

Jangan lupa kasih komen setelah baca. Tapi dimoderasi dulu yak karena banyak spam ^____^

Custom Post Signature

Custom Post  Signature