Blog milik Ria Rochma, blogger Gresik, Jawa Timur. Tulisan tentang parenting, gaya hidup, wisata, kecantikan, dan tips banyak ditulis di sini.

Kejutan Manis

| on
Sabtu, Januari 24, 2015
credit
Kejutan Manis - Apa hadiah terindah yang pernah Anda terima?

Siapa sih yang tidak suka menerima hadiah dari orang lain? Semua orang pasti suka. Begitu pula dengan saya. Tapi bagaimana hadiah itu termasuk indah atau istimewa? Tentunya beragam sebabnya kan? Ada yang karena jumlahnya yang langka, bisa jadi juga karena bentuknya yang unik, atau karena harganya yang mahal. Atau malah, tiba-tiba ada pengiriman datang ke rumah dari seseorang yang jauh di sana. Kalau saya, hadiah terindah adalah karena momennya. 


Sejauh ini, hadiah terindah yang saya terima adalah dari suami saya (selanjutnya saya panggil Papa), sebuah gelang emas berbentuk rantai. Bentuknya sederhana, tidak besar namun sesuai dengan selera saya. Haha.. Soal selera, ini karena saya sendiri yang milih sih. Lalu, apa istimewanya? Kan semua suami setidaknya pernah memberi istrinya sebuah perhiasan.

Saat itu, keluarga kecil kami memang sedang mengalami beberapa masalah serius yang benar-benar menguras energi dan emosi kami berdua. Yang menerima dampak terbesarnya adalah Arya. Saya jadi sering sewot dan marah-marah. Alhamdulillah, kami berdua bisa melewati masa-masa sulit itu dengan terus menekan emosi masing-masing dan berfikir dingin untuk bisa menyelesaikan masalah-masalah itu dengan baik.

Nah, suatu sore, Papa ngajak saya dan Arya jalan-jalan. Papa bilangnya sih, sesekali ayolah makan di luar pas buka puasa (kebetulan waktu itu lagi puasa). Saya mah, oke-oke aja, lha ada yang traktir makan *senyum-senyum dompet aman*. Lha kok tiba-tiba, saya ditawarin mau dibelikan perhiasan. 

Hei, hei, siapa yang nggak langsung merem melek diberi kejutan seperti itu? Sebenarnya saya curiga aja, tiba-tiba banget. Hahaha.. Apalagi sebentar lagi kan mau lebaran, banyak pengeluaran yang harus kami pikirkan.

Jawaban Papa waktu itu ringan saja.

"Sebagai hadiah ulang tahun. Dan terima kasih sudah melewati masa sulit kemarin denganku."


Uhuk!! Nyesss.. Pengen nangis dan peluk Papa, tapi nyadar ada banyak orang, saya urungkan. Tapi hati tentu nggak bisa berhenti berucap syukur dan berbunga-bunga.

Semoga momen-momen mengejutkan dan indah seperti ini, terus ada dalam kehidupan keluarga kami. Bukankah letupan-letupan manis seperti ini yang membuat kangen?

Ini cerita saya saat mendapat kejutan manis dari Papa. Ada cerita apa nih dari Anda?

Salam hangat,
Ria Rochma

***



22 komentar on "Kejutan Manis"
  1. Bapak pasti juga senang bisa memberi kejutan untuk putrinya nan ayu.
    Salam hangat dari Surabaya

    BalasHapus
  2. Uhuks uhuks :))

    Kayaknya aku belum pernah dapat kejutan, Mak, soalnya gak suka dikejutkan hehehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kwkwkw.. aku juga jaraaaaang banget nerima kejutan Mak. Sekali dapat kejutan, eh, jadi blushing ini pipi :D

      Hapus
  3. Untung sadar, kalo banyak orang.. :D

    Salam..

    BalasHapus
    Balasan
    1. coba nggak sadar, pasti nangis dan yang datang malah satpam atau malu diliatin :D

      Hapus
  4. Cieee... Kata-katanya itu loh bikin hati meleleh.. *karena aku membayangkan jadi Mak Ria* :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kwkwkwkw..
      Jarang banget ma Hilda suamiku begini :D

      Hapus
  5. cie ...cie..... mak Ria pasti merah hijau kuning kelabu deh tu wajahnya ;)

    BalasHapus
  6. kejutannya maniooos bangeeet...alhamdulillah yaaa...sukses GAnya :)

    BalasHapus

Jangan lupa kasih komen setelah baca. Tapi dimoderasi dulu yak karena banyak spam ^____^

Custom Post Signature

Custom Post  Signature