Blog milik Ria Rochma, blogger Gresik, Jawa Timur. Tulisan tentang parenting, gaya hidup, wisata, kecantikan, dan tips banyak ditulis di sini.

Melatih Anak Berpuasa dengan Bantuan Busy Bag Ramadan dari el-Hana

| on
Jumat, Mei 11, 2018

Ramadan tahun ini adalah Ramadan kedua bagi Arya yang usianya menginjak tahun ke tujuh. Tahun lalu, pertama kali dia puasa Ramadan bersama kami semua dalam keadaan berduka, tapi dia tetap bersemangat. Iya, keadaan duka karena Bapak saya (Abi bagi Arya) baru saja meninggal. Meskipun keadaan berduka, Arya tetap saja bersemangat puasa. Alih-alih dia bilang malas, dia malah bilang, "Ma, kata Abi, puasanya harus penuh ya?"

Pelatihan puasa Arya tahun lalu, sederhana saja. Asal dia, mengerti bahwa puasa itu dimulai sejak terbit matahari sampai tenggelamnya matahari, apa saja syarat dan rukun puasa, apa saja yang membatalkan puasa, itu sudah baik sebagai permulaan. Meskipun sempat nggak puasa 4 hari karena sakit dan kadang sering tanya kapan buka puasa, sudah kami beri apresiasi yang bagus. Gimana cerita Arya puasa tahun lalu dan bagaimana memulainya, baca di link di bawah ini ya.


Tahun ini, kira-kira akhir bulan kemarin, saya tanya ke dia mau puasa Ramadan lagi nggak. Dia semangat lho, sambil bilang, "ye.. ye.. ye.. puasa!! Sama Mama kan? Sama Umi kan? Adek Fatin puasa juga nggak, Ma?"

Alhamdulillah, tanpa saya paksa dan iming-iming hadiah, dia udah tahu enaknya puasa ituRamadan apa. Oke lah Arya, Mama kasih penyemangat deh biar makin khusyu puasanya.

Kemarin hari Kamis ketika libur, saya ajak dia bongkar busy bag Ramadan dari el-Hana. Paket edukasi ini ternyata berisi banyak media pembelajaran yang ternyata nggak hanya mendukung kegiatan puasa Arya ntar, tapi juga memantapkan si Arya mengenal calistung yang sebentar lagi berguna ketika dia masuk SD. Penasaran kan apa saja isinya? Ayo deh, lanjut bacanya.

1. Roda Hilal Ramadan

Media ini yang paling bikin Arya penasaran. Kenapa? Iyep, karena bisa diputar dan penuh dengan warna dan gambar bulan. Haha, sederhana ya. Begitulah anak kecil, hal sederhana saja sudah bisa bikin dia penasaran.

Roda hilal ini terdiri dari dua lempengan kertas tebal yang dikaitkan tengahnya sehingga bisa berputar. Isinya bergambar macam-macam bentuk bulan, dari bulan mati, bentuk bulan yang menunjukkan hilal sampai bulan purnama. Lewat roda hilal ini, Arya nggak lagi penasaran gimana bentuk bulan sabit itu dan bagaimana cara menggambarnya. Saya juga nggak perlu khawatir rusak atau gambarnya hilang karena kertasnya glossy penuh dengan warna cerah dengan gambar-gambar yang menarik. Nggak hanya belajar tentang hilal, lewat media pembelajaran ini, anak-anak bisa juga belajar tentang ilmu alam. Media sederhana tapi manfaatnya besar banget buat anak-anak usia toodler

Yang bundar itu, adalah roda untuk menentukan bentuk hilal ramadan


2. Bunting Flag Ramadan

Di dalam busy bag Ramadan el-Hana ini, benderanya sudah dipotong-potong. Terbuat dari kertas glosy dengan berbagai huruf membentuk kata 'welcome ramadan'. Tugas si anak adalah menekuk ujung bendera sebagai tempat untuk kolong tali benderanya. Dan setelah selesai, si anak memasukkan talinya lewat kolong tadi. Tugas sederhana sebenarnya tapi butuh kesabaran yang besar karena kan tugasnya termasuk tugas detail yang melibatkan motorik halus.

Arya antusias mengerjakan pemasangan bunting flag Ramadan ini. Dia minta bagian guntingi double tape dan memasangnya di balik kertas. Sedangkan untuk memasukkan talinya, dia minta bantuan saya karena tampaknya dia ngga sabar untuk pelan-pelan memasukkan tali ke kolong talinya. Ya sudah gpp, yang penting dia tahu bagaimana cara membuatnya. Setelah selesai, Arya bingung mau meletakkan di mana karena maunya kami berdua, bunting flag Ramadan ini kelihatan orang lain. Kepikiran ide nih dipasang di pintu depan rumah. Ah, semangatnya Arya pasang benderanya di pintu meskipun masih meminta bantuan saya karena perlu dipasang di bagian pintu yang agak tinggi. 


Media pembelajaran ini punya manfaat untuk Arya belajar membaca dan mengenal huruf. Memang sih, Arya sudah tahu macam-macam huruf. Tapi perlulah saya beri sedikit tes mencari huruf yang sesuai di antara serakan kertas bendera. Sempat dia salah tapi akhirnya dia berhasil juga menyusun dengan benar.


3. Ramadan Chart

Antusiasnya Arya dengan media ini karena dia bisa tahu gambar akhir kalau puzzle-nya tersusun semua. Maunya dia, semua puzzle dia tempel sekarang. Saya cegah, karena kepingan puzzle itu baru bisa ditempel di kotaknya kalau dia sudah menjalani puasanya dengan baik karena Ramadhan chart ini membantu anak untuk berpuasa satu bulan penuh. Kalau puasanya bolong-bolong, ya tempelan puzzle-nya juga bolong-bolong dan ngga menghasilkan gambar sempurna.



Di bagian atas Ramadan chart ini, ada kolom tersendiri untuk menuliskan nama si anak. Saya minta Arya menuliskan namanya sendiri dengan spidol di sana. Alhamdulillah, dia semangat. Secara nama dia juga hanya empat huruf. Hihi.. Lewat Ramadan chart ini, Arya juga belajar mengenal angka dari satu sampai tiga puluh. Dia akan mencari kepingan puzzle yang memiliki angka di pojok kiri atas, yang nanti akan dia cocokkan dengan angka yang ada di game board-nya. Saya juga meminta dia untuk menyebutkan dengan benar itu angka berapa saja. Misalkan nih, ada angka 24. Dia ngga menyebutkan dua-empat tapi dua puluh empat. 


4. Poster Ramadan

Poster ini berisi tabel yang bisa memotivasi anak untuk melakukan amalan-amalan baik di bulan Ramadan nanti. Amalan baiknya adalah sholat lima waktu, sholat terawih, tilawah dan mengikuti kajian. Di kolom-kolom tadi, kalau si anak sudah melakukan amalan-amalan baiknya, kita sebagai orang tua tinggal memberi tanda dI kolom yang sudah disediakan. Rencana saya, ntar saya beli buku stiker dan menempelinya di kolom-kolom kalau Arya selesai melakukan amalan-amalan baik di Ramadan nanti. Saya juga menempel poster Ramadan ini di bagian sisi samping kulkas yang mana bagian kulkas ini memang mudah dilihat dan dijangkau. Semoga saja ya Arya termotivasi untuk melakukan amalan-amalan Ramadan nanti dengan seringnya dia melihat poster Ramadan ini.


5. Kartu Batal atau Tidak

Kartu ini berisi gambar-gambar yang menjelaskan aktifitas harian mana sajakah yang nantinya bisa membatalkan puasa dan yang tidak membatalkan puasa. Lewat kartu dengan gambar-gambar yang menarik ini, insyaAllah bisa membantu anak supaya tahu mana saja yang nantinya bisa membatalkan puasa dia. Tetap ya, dengan catatan orang tua harus mendampingi untuk menjelaskan satu per satu mengapa ini itu membatalkan puasa atau tidak.



6. Match Card

Permainan ini mudah. Anak hanya perlu mencari gambar yang sama dari kartu yang sudah terbuka. Kartu yang dicari dalam kondisi tertutup. Jadi si anak harus teliti dengan gambar yang ada di kartu. 


Permainan ini, selain melatih konsentrasi anak, kita sebagai orang tua juga bisa mengajarkan isi dari gambar-gambar itu tadi. Berhubung permainannya tentang puasa dan bulan Ramadan, jadi gambar-gambarnya tentang amalan-amalan yang bisa dilakukan di bulan Ramadan. Permainan ini mendukung sekali media pembelajaran yang kartu amalan Ramadan itu. Pemantapan ilmu lah istilahnya. 


7. Kartu Pop Up

Untuk membuat kartu pop up ini, el-Hana menyediakan tiga lembar kertas bergambar. Satu untuk board-nya atau alas kartunya, dua kertas lainnya adalah gambar yang berisi ucapan 'Selamat Idul Fitri'. 

Cara membuatnya gampang banget sih, tinggal gunting tempel ajah. Gunting sesuai dengan garis luar, lipat sesuai garis yang di dalamnya dan tempel di alas kartunya, jadi deh. Kalau Arya kemarin, dia tergesa-gesa menggunting tanpa bertanya dulu. Tapi ditengah-tengah menggunting dia merasa ada yang salah, dan nggak mau melanjutkan lagi. Saya akalin deh, yang terlanjut tergunting tadi saya beri isolasi supaya bisa nempel lagi. Ntar Arya tinggal menggunting garis luarnya aja dan menempel di alas kartunya.
Bagian di mana Arya salah gunting ^___^

.
.

Mendapatkan media pembelajaran yang menarik dari el-Hana, saya bersyukur sekali. Tampak lho Arya bersemangat mengerjakan tugas-tugasnya, semangat untuk segera menjalankan puasa bersama kami, semangat pula mengevaluasi kalau ada yang salah dari apa yang sudah dia kerjakan. Dan ternyata, el-Hana sebagai produsen learning kit bagi anak-anak, nggak hanya memproduksi busy bag Ramadan saja. Ada banyak learning kit lainnya, yang tentunya berguna untuk melatih kemampuan anak. Silakan berkunjung di website dan akun media sosial mereka untuk mengetahui, apa saja learning kit yang tersedia :

Fan Page: el Hana Learning Kit 
Instagram: @learning_kit

Oh iya, kali ini ada program menarik dari el-Hana yaitu BUY 1 DONATE 1. Artinya apa nih? Kalau kita membeli satu busy bag Ramadan, kita akan berdonasi satu busy bag Ramadhan untuk anak lain yang benar-benar membutuhkan. Iya benar, satu busy bag Ramadan lagi, tanpa dikurangi isinya sama sekali. Selain kita bisa bermain dan melatih anak berpuasa, kita juga bisa bersedekah dan berbagi kebahagiaan dengan anak lain yang membutuhkan. 

Dan kabarnya, untuk kali ini, el-Hana akan menyalurkan donasi ke dua tempat, yaitu : murid PAUD khusus anak-anak pemulung dan kepada peserta kajian ‘Ramadan for Kids’. Dan untuk sesi selanjutnya, el-Hana akan bekerja sama dengan ICIKIWIR BERBAGI dengan anak-anak dipelosok Kepulauan Cilebu.

Melihat manfaat yang besar sekali dari busy bag Ramadan ini, nggak ada ruginya untuk segera membeli produknya di http://elhanalearningkit.com/busy-bag-ramadan. Selamat bersenang-senang dengan si kecil di bulan Ramadan nanti.



11 komentar on "Melatih Anak Berpuasa dengan Bantuan Busy Bag Ramadan dari el-Hana"
  1. Melatih anak puasa harus sabar ya, hihi. Tapi udah bagus bisa puasa sehari, anakku masih puasa setengah hari. :)

    BalasHapus
  2. Wahhhh arya hebat, 6 tahun udh mulai puasa. Keren mbk. Btw itu busy bag Ramadhannya asyik ya mbk. Bnr2 bantu memberikan penjelasan ke anak ttg ramadhan, aktivitas di bulan ramadhan dan sbgainya. Dah, jd pgn punya juga nih. Makasih sharenya ya mbk

    BalasHapus
  3. Wah ketok e asyik mba nambah semangat puasa, arya sama nay kelihatannya seumuran ya. Langsung order 🤣

    BalasHapus
  4. lengkap banget y mba isi busy bag-nya 😍 btw berapaan mba?buy 1 donate 1 menggoda yah semoga anak2 yang kurang mampu juga bisa merasakan busy bagnya

    BalasHapus
  5. Aryaaa...
    Alhamdulillah...namanya hanya 4 huruf.

    Hiihii...sama kaya anak-anakku.
    Ternyata memberi nama yang simple sangat memudahkan anak untuk mandiri.

    Dan mashaAllah,
    Semoga Arya lulus shaum 1 bulan penuuuh.

    Semangaaatt, sayaaang...

    BalasHapus
  6. Wah pasti puasanya Arya makin menyenangkan nanti. Baarakallahu fiik, Nak. Moga lancar ya puasanya

    BalasHapus
  7. Wah kakak Arya seru ya busy bag-nya.
    Buat Pop Up kartu lebaran buat dek Salfa juga dong haha

    BalasHapus
  8. Ponakan aku kayakkay kudu diajarin begini. Tapi terlanjur dikenalin gadgeg sama ortunya. Sedih... Padahal menarik ini. Coba yg kayak gini ada buat orang dewasa semacam panduan hidup atau mencari jati diri. Hahaha

    BalasHapus
  9. Sama, kami juga menggantung benderanya di depan pintu, untuk craftnya belum dipasang. Ntar kalau mau dekat lebaran aja hehehe

    BalasHapus
  10. wah asyik kayaknya.... mau bikin busy bag tapi kok rasanya lagi busy banget hehe

    BalasHapus

Jangan lupa kasih komen setelah baca. Tapi dimoderasi dulu yak karena banyak spam ^____^

Custom Post Signature

Custom Post  Signature